Press ESC to close

Din Syamsuddin Minta Pemerintah Perhatikan Petani Tembakau

Mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin menilai kebijakan pemerintah mengenai rokok di Indonesia berimplikasi pada keberlangsungan hidup petani tembakau.

Din mencontohkan regulasi Peraturan Pemerintah Nomor 109 tahun 2012 berdampak tidak hanya pada kehidupan petani tembakau, namun juga industri hasil tembakau.

Din mengatakan petani tembakau berada di berbagai wilayah di Indonesia. Mulai dari NTB, Banyuwangi, Jember, Temanggung, dan Jawa Barat. Keberadaan mereka, kata Din, harus diperhatikan Negara.

“Kebijakan negara harus melibatkan masyarakat luas. Mereka bagian dari rakyat yang harsu diperhatikan oleh negara,” tegas Din di Jakarta, Rabu (24/02/2016).

Pernyataan Din itu menanggapi disertasi Mohammad Sobary yang berjudul “Perlawanan Politik dan Puitik (Ekspresi Politik Petani Temanggung).

Dalam disertasi yang dipertahankan dalam sidang promosi disertasi doktoral di kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) ‎Universitas Indonesia (UI), Selasa (23/2/2016), Sobary memaparkan bahwa petani ‎tembakau ‎menolak Peraturan Pemerintah (PP) nomor 109 tahun 2012 tentang pengamanan bahan yang mengandung zat adiktif produk ‎tembakau bagi kesehatan.

Baca Juga:  Bahaya Rokok Putih

Sumber: Tribunnews

Komunitas Kretek
Latest posts by Komunitas Kretek (see all)

Komunitas Kretek

Komunitas Asyik yang Merayakan Kretek Sebagai Budaya Nusantara