Press ESC to close

Danilla Riyadi dan Aktivitas Merokoknya

Setiap sore jika saya di rumah pasti saja ada lantunan lagu jazz milik January Christy. Lagu yang berjudul “Melayang” itu selalu diputar oleh ibu saya di kala senja. Bukan itu saja lagu Syaharani sering juga diputar oleh ibu saya. Keduanya memiliki suara yang hampir sama. Mempunyai suara yang tebal dan membuat pendengarnya akan jatuh hati.

Kedua penyanyi ini mengingatkan saya pada seorang penyanyi yang menpunyai suara hampir sama dengan keduanya. Sudah mulai merintis karir menjadi penyanyi pada tahun 2014 sampai saat ini. Namanya Daniila Riyadi. Melaui genre musik jazz, ia sukses memikat hati masyarakat.

Danilla tidak pernah mengenyam pelajaran bermusik, namun itu bukanlah penghalang, sejumlah playlist semenjak ia kecil hingga beranjak dewasa tanpa ia sadari sudah menjadi “guru” bermusiknya. Suaranya yang halus seperti orang yang sedang berbisik membuat para pendengarnya merasakan nyaman dan damai. Lirik-lirik lagunya yang puitis namun mudah untuk dicerna, membuat lagu-lagu ciptaannya mudah dihafalkan.

Ia memiliki caranya sendiri dalam bermusik, dan dalam mengimplementasikan pengalaman-pengalamannya yang dituangkan dalam setiap lagu-lagu yang ia buat. Namun beberapa lagunya juga dibuat dari kisah-kisah nyata perjalanan hidup seseorang. Danilla sudah mempunyai dua album. Telisik merupakan album  pertama dari Danilla, terdapat 13 lagu. Semua lagunya dilantunkan secara halus. Album keduanya adalah Lintasan Waktu berisikan 10 track dan dirilis oleh Ruang Waktu Music Lab bekerjasama dengan Demajors. Kini album tersebut sudah bisa dinikmati di sejumlah platform musik digital dengan menjadikan lagu berjudul “Aaa” sebagai single pertamanya.

Baca Juga:  4 Rokok Indonesia Paling Legendaris

Itulah kesuksesan Danilla dalam mengisi jagat musik di Indonesia. Sungguh saya sangat mengapresiasi kak Danilla. Selain itu aktivitas merokok Danilla Riyadi juga membuat saya kagum. Orang banyak berpandangan bahwa perempuan merokok itu moralnya buruk. Tapi seorang Danilla tidak terusik dengan pandangan orang terhadapnya. Danilla terus berkaya lewat musiknya. Dengan bertingkah laku baik, ia membuktikan dirinya tetap eksis dan tidak ada pengaruhnya terkait kebiasannya merokok.

Merokok merupakan aktifitas legal dan dilindungi oleh undang-undang. Buat para perempuan tidak harus takut kalau memang merokok, karena aktifitas ini legal. Danilla Riyadi memanglah merokok. Ia tidak lantas menutup-nutupi kebiasaan ini.

Sosok Danilla Riyadi ini membuat saya takjug, kebiasaan merokoknya tidaklah tabu diekspresikannya di panggung. Seakan-akan tidak peduli lagi dengan stigma-stigma buruk yang dilontarkan masyarakat, ia hanya membalasnya dengan prestasinya di dunia musik.

Aktivitas merokok memang tidak memandang laki-laki atau perempuan. Buat para perempuan yang merokok tidak perlu takut, karena tidak ada salahnya dengan ekspresi budaya tersebut. Yang menjadi masalah jika merokok di samping anak kecil dan ibu hamil, apalagi saat berkendara. Sekali lagi buat para perempuan perokok tak perlu merasa tabu lagi bahkan harus sembunyi dari aktivitas legal tersebut, yang terpenting jadilah perokok santun.

Baca Juga:  Upaya Blitar Membangkitkan Tembakau Selopuro

Buat kak Danilla Riyadi teruslah berkarya di kancah musik Indonesia. Lagu barumu selalu saya tunggu. Terakhir, hapuslah stigma buruk dari pikiran dangkal masyarakat tentang perempuan yang merokok.

 

Wahyu Heri

Wahyu Heri

Banyak buku, sedikit nyender, tapi tidak oleng.