Press ESC to close

Tips Liburan Asyik ala Kretekus

Lebaran dan mudik ibarat rokok dan korek, dua hal yang saling berkaitan dan tak bisa dipisahkan. Beberapa tetangga saya banyak yang pergi mudik, ada yang naik kapal karena harus menyebrang pulau, ada yang pakai bus ataupun kereta api. Buat kalian yang mau bepergian jauh, jangan lupa rumah dikunci rapat-rapat, jangan sampai pas kembali ke rumah dapat kabar isi rumah digasak maling, apa gak jadi nelangsa tuh pikiran.

Oh iya, momen lebaran juga identik sekali dengan Tunjangan Hari Raya ( THR). Ada yang yang menggunakan uangnya untuk bagi-bagi amplop ke saudara sebagai bahasa suka cita di hari lebaran. Atau bagi yang sudah berkeluarga, sudah ada persiapan untuk rekreasi bersama keluarga? Ke lokasi manapun kretekus sekalian akan rekreasi di libur lebaran, yang pasti ini ada beberapa tips asyik yang paerlu diperhatikan sebelum kita pergi berlibur.

  1. Perbanyak quality time bersama keluarga

Kita tentu merasakan kadang sepulang bekerja tak punya banyak waktu luang di rumah. Apalagi yang kerja pulang malam, saat sampai rumah semuanya sudah pada lelap tertidur. Nah, mendapat cuti lebaran tentu ini suatu berkah yang istimewa. Maka dari itu, tips pertama adalah memanfaatkan waktu sebaik mungkin dengan keluarga. Anggaplah momen liburan ini menjadi pengganti hari-hari yang hilang karena kesibukan kita mencari nafkah. Bisalah bagi yang lagi ingin bermanja sama istri tercinta, atau yang bujang ingin bermanja dengan orangtua. “Harta yang paling berharga adalah keluarga”, bukan begitu?

  1. Pastikan jadwal liburan ini telah disepakati bersama.
Baca Juga:  Menangkap Potensi Pasar Rokok Ilegal dan Kemungkinan Lain

Nah, kretekus, untuk menunjang momen kebersamaan kita dengan keluarga semakin harmonis. Langkah selanjutnya adalah memastikan jika tempat rekreasi yang dituju sudah disepakati bersama. Bukan apa-apa, kita tak boleh ambil kebijakan sendiri, semua harus mufakat dan musyawarah. Kan jadi nggak asyik kalau sepulang berlibur ada yang cemberut karena harus berlibur ke tempat yang tidak sesuai dengan keinginannya. Jadi sayang, bukannya senang-senang malah mikirin salah satu anggota keluarga yang mood-nya tak bagus. Ini saya pikir perlu, saat kita dilibatkan untuk memilih tempat rekreasi, akan timbul rasa dihargai pada diri semua anggota keluarga.

  1. Persiapkan semuanya secara aman dan terstruktur.

Ini juga penting, lur. Saat kita tahu tempat mana yang ingin kita tuju, kita harus memastikan semuanya berjalan lancar. Bukannya apa-apa, berlibur ke suatu tempat yang nge-hits  di masa-masa liburan biasanya jalanan padat merayap. Momen libur lebaran masak iya banyak kita habiskan juga di jalan dengan bermacet-macet? Nanti yang ada pesta bunyi klakson penuh kekesalan yang kita terpaksa harus nikmati. Hati-hati dalam memilih jadwal ya, karena ini saya prediksi bakal penuh oleh kendaraan. Lalu, jangan lupa juga memesan penginapan atau semacamnya dari jauh-jauh hari. Ingat lur, siasati segala kemungkinan dengan baik.

  1. Sedia stok rokok yang cukup dan korek.

Bagi para perokok, ini satu hal yang jangan sampai luput. Nyetok rokok itu menjadi penting sekali tentunya. Namanya juga lebaran, siapa tahu para penjual rokok di sekitaran banyak yang mudik dan pada tutup. Kalo begini kan kita yang repot. Saya tak bisa membayangkan jika kita tak bisa menikmati nikmatnya merokok di tepi pantai atau saat didera dinginnya cuaca puncak hanya karena stok rokok habis. Bagi saya, jika terjadi seperti itu, tentu kurang afdhol. Kalo kata Bang Jong, seperti ditabok tentara. Asem. Maka dari itu, hindarilah kejadian itu dengan punya stok rokok yang cukup. Satu komponen penunjang yang tak boleh tertinggal adalah korek. Korek mungkin kecil, mungil, tapi kalo sudah hilang, setengah kenikmatan merokok akan hilang. Kita harus terus waspada.

Baca Juga:  Mengakali Rokok Penyair

Nah, itu dia beberapa tips yang bisa kretekus sekalian coba. Namanya juga rekomendasi, dipakai boleh tak dilakukan juga nggak apa-apa. Sekali lagi selamat berlibur para kretekus, semoga liburan kalian semua mendulang banyak kebahagiaan dan mampu mempererat keharmonisan. Satu lagi , hati-hati di jalan semoga selamat sampai tujuan. Salam klepas – klepus, lur.

Fajar Restu

Fajar Restu

Nggak bisa tidur kalau belum diucapin selamat malam