Penampakan Diego Armando Maradona merokok di ruang publik bukanlah hal yang langka. Kita bisa menemukan banyak dokumentasinya di internet. Tidak sekali dua kali, melainkan sangat sering. Kontroversi memang melekat pada diri sang legenda.
Salah satu yang paling ikonik adalah penampakan ketika Maradona merokok di area Spartak Stadium, Rusia, kala menyaksikan pertandingan Argentina vs Islandia dalam gelaran FIFA World Cup 2018. Maradona terlihat asyik mengisap cerutunya saat itu.
Persoalannya, otoritas Rusia memberlakukan Smoking Free Stadium sepanjang gelaran World Cup 2018. Hal itulah yang membuat aktivitas Maradona merokok jadi perbincangan publik.
Dia mengaku tak mengetahui adanya larangan merokok di stadion. Saat itu juga banyak kritik dari jurnalis internasional yang mengeluhkan minimnya smoking area di venue.
“Saya benar-benar tak tahu bahwa tak seorang pun boleh merokok di stadion. Saya minta maaf kepada panitia penyelenggara dan pihak terkait.” ujar Maradona saat dimintai tanggapan.
Dia berulang kali tampil merokok. Beberapa pose Maradona merokok lainnya juga populer. Termasuk saat di tribun VIP ketika menyaksikan Boca Junior berlaga. Aktivitas Maradona di luar lapangan tak lepas dari sorotan media.
Tak hanya perkara merokok, Maradona juga kerap jadi perbincangan karena hobi minum alkohol. Pernah suatu waktu dokter yang menangani Maradona menyebut bahwa pria berjuluk El Dios del Fútbol itu sulit melepaskan kecanduan pada alkohol. Ia bisa meninggalkan narkoba, tapi tidak dengan alkohol. Demikianlah kontroversi dan cinta dari penggila bola dunia terus menyelimuti kesehariannya.
Terlepas dari semua itu, tak ada yang bisa menyangsikan kebesaran nama Maradona. Sosoknya di dalam dan di luar lapangan dicintai banyak orang. Dialah si tangan tuhan. Legenda sepakbola dunia. Beberapa pihak bahkan menyebut Maradona adalah sepakbola itu sendiri.
Ia menjadi kapten Tim Tango Argentina saat menjuarai Piala Dunia tahun 1986. Dari situ sosoknya makin dicintai publik sepakbola dunia, khususnya rakyat Argentina. Hampir semua pemain sepakbola bernama besar menjadikannya sebagai idola.
Nama Maradona harum bukan karena aktivitas merokoknya, melainkan karena kehebatannya mengolah bola. Tapi, mau tidak mau, kita juga harus mengakui bahwa aktivitas merokoknya juga merupakan salah satu faktor sosoknya sering jadi sorotan.
Kini sang legenda telah tutup usia. Diego Armando Maradona beristirahat dengan tenang pada usia 60 tahun.
Adios, Maradona!
Sumber gambar: wttw.com
- Merokok Di Rumah Sakit, Bolehkah? - 27 October 2022
- Sound Of Kretek, Wujud Cinta Bottlesmoker - 4 October 2022
- Membeli Rokok Itu Pengeluaran Mubazir? - 12 September 2022