Kisah Lucu Perokok di Tengah Pandemi Corona

Segalanya serba sangat terbatas di tengah badai pandemi corona. Bepergian jadi tak mudah, beraktivitas pun tak leluasa, segala akses untuk menikmati fasilitas publik juga dibatasi. Intinya, yang bisa kita lakukan hanyalah berdiam diri di rumah dan melakukan aktivitas yang bisa dilakukan. Sudah hampir satu bulan ini kita mengulangi kegiatan yang sama dengan keterbatasan. Penat? Pastinya! Selain bekerja, paling cuman bisa makan, minum, dan terus berulang. Perokok bonus bisa nyebats juga.

Rokok terbukti ampuh merangsang otak seseorang untuk berpikir kreatif. Yah, bisa dikatakan selama physical distancing ini, frekuensi kita untuk merokok mungkin agak sedikit meningkat. Untungnya stok rokok di pasaran masih cukup banyak, tetapi mungkin kita ga seleluasa dulu untuk membelinya. Mengapa? Di banyak tempat sudah mengeluarkan kebijakan kepada toko-toko untuk tidak berjualan hingga larut malam. Kalau rokok habis di atas jam 9 ya wassalam kamu, siap-siap bengong semalaman, hehehe.

Tapi namanya perokok memang tak pernah kehabisan akal. Ada-ada saja yang mereka bisa lakukan. Salah satunya cerita yang datang dari Prancis. Dikisahkan, ada seseorang pria yang sampai nyasar ke hutan karena mencari rokok. Pria yang tak diketahui namanya ini ingin membeli rokok. Demi membeli rokok dengan harga yang terjangkau, ia rela untuk berjalan hingga ke perbatasan antara Prancis dan Spanyol. Sungguh, sebuah perjuangan yang luar biasa apalagi ia harus mendaki pegunungan Pirenia dan melewati hutan untuk tiba di sana.

Sedikit informasi nih, Pirenia adalah pegunungan di wilayah barat daya Eropa yang membentuk perbatasan alami antara Prancis dan Spanyol. Pegunungan ini terdapat ratusan puncak gunung yang tingginya berkisar hingga 3.000-an meter di atas permukaan laut (mdpl). Cukup tinggi, bukan? Bisa dibayangkan perjuangan pria asal Prancis ini demi membeli rokok. Sungguh tak terduga.

Nahasnya, rokok tak terbeli, ia malah tersasar di dalam hutan rimba. Untungnya ia masih ditemukan oleh polisi setempat, kalau ga? Mungkin nyawanya sudah tak terselamatkan. Pasalnya, pria ini ditemukan oleh polisi setempat dalam keadaan menggigil. Dilansir dari Euroweekly News, pria ini sukses menghubungi layanan penyelamatan gunung untuk meminta pertolongan.

Tapi ada versi lain dari kisah ini yang diceritakan oleh Peloton de Gendarmerie de Haute Motagne (PGHM) di Pyrenees-Orientales. Pria ini memulai keberangkatan dari Perpignan, Prancis Selatan dengan mobil, tapi dia ditolak oleh pejabat perbatasan. Biasanya, penduduk Prancis memang kerap mengemudi ke kota perbatasan di sisi Spanyol itu untuk mendapatkan rokok yang lebih murah. Kisah yang unik dan kocak sih, tapi jangan ditiru ya, friend. Apalagi dalam kondisi physical distancing seperti ini.

Kisah kedua datang dari Indonesia. Perokok di Indonesia memang terkenal dengan solidaritasnya yang luar biasa. Satu batang rokok aja bisa dikonsumsi bersama-sama. Termasuk yang dilakukan seorang pria asal Yogyakarta. Demi membantu temannya, ia rela mengirimkan satu batang rokok dengan ojek daring. Ya awalnya cuman bercanda sih, tapi akhirnya beneran dilakukan sama mereka loh.

Kisah ini diketahui dari akun twitter bernama @wildanfuady yang mengunggah tangkapan layar chat temannya di grup whatsapp. Temannya iseng untuk minta rokok, lalu dibalas oleh temannya foto sebuah bungkus rokok yang masih dalam keadaan cukup penuh. Nah, di sini kemudian kelucuan itu terjadi. Salah satu anggota grup itu meminta kepada temannya untuk mengirimkan satu batang rokok lewat ojek daring dan ternyata itu benar-benar dilakukan.

Kisah ini kemudian menjadi viral di sosial media dan hingga artikel ini ditulis, cuitan tersebut sudah di-retweet 4.300 kali, 5.000 kali disukai, serta mendapat 343 tanggapan balasan. Ada-ada saja memang tingkah lagu warga negeri ber-flower. Dua kisah lucu soal perokok tersebut menghibur kita di tengah pandemi corona. Ketimbang baca berita yang narasinya nyeremin banget, mending baca-baca kisah-kisah lucu. Iya, kan?