Press ESC to close

Mereka yang Tidak Malu Lagi Menghisap Sigaret Kretek Tangan

Kalau kita flashback ke 5 tahun ke belakangan, Sigaret Kretek Tangan hanya digemari oleh orang-orang tua. Orang-orang yang usianya di atas 40 tahun. Berbeda dengan kaum muda yang pada waktu itu memilih menghisap Sigaret Kretek Mesin atau Sigaret Putih Mesin. 

Tapi berbeda ketika melihat sekarang. Anak-anak muda justru lekas menggandrungi Sigaret Kretek Tangan. Mereka tidak malu lagi untuk menenteng rokok-rokok non filter ke dalam meja tongkrongan. Tentu ini fenomena menarik sekaligus angin segar bagi ekosistem Industri Hasil Tembakau. Tak ayal beberapa tahun ke belakangan sektor SKT tumbuh pesat. Pabrik-pabrik rokok SKT lekas berdiri dan mendapatkan banyak penikmatnya. 

Tentu ada banyak faktor yang melatarbelakangi kenapa SKT kini disukai oleh banyak anak muda. Saya akan coba sedikit analisis faktor-faktor itu. Pertama faktor kenapa anak-anak muda lekas menggandrungi SKT tidak lain dan tidak bukan adalah kenaikan cukai rokok. Lantaran cukai rokok naik, maka para perokok memutar otaknya bagaimana agar terus bisa merokok, sehingga terpilihlah golongan SKT. Karena sudah menjadi rahasia umum bahwa rata-rata berbagai merek dalam sektor SKT menawarkan harga yang relatif terjangkau daripada golongan lainnya, misal SPM atau SKM. 

Baca Juga:  Penerimaan Cukai Rokok 2021 Nyaris Capai Target

Bukan hanya dari segi harga saja yang membuat mereka tertarik ke SKT, melainkan kini varian SKT juga memiliki rasa yang tidak mengecewakan. Masih cukup mampu untuk diadu dengan golongan Sigaret Kretek Mesin maupun Sigaret Putih Mesin. Terlebih lagi, saat ini banyak sekali muncul SKT dengan varian buah, misal sebut saja, 76 Mangga, 76 Nanas, WIN Kretek Nangka, dan sebagainya.

Kemasan Sigaret Kretek Tangan Tak Lagi Jadul

Faktor lainnya, kemasan SKT saat ini terbilang tidak jadul. Sehingga dari situ membuat orang tidak malu lagi untuk menentengnya ataupun meletakkannya di meja tongkrongan. Banyak kemasan SKT yang terlihat simpel tapi tetap elegan. 

Mungkin itu faktor-faktor kenapa saat ini anak muda tidak malu lagi menghisap SKT. Tidak ada gengsi. Oleh karena itu, sektor yang saat ini sedang terus tumbuh harus terus didukung. Karena dari situlah yang membuat banyak orang-orang memiliki pekerjaan. Banyak buruh yang dihidupi dari menggulung tembakau menjadi produk Sigaret Kretek Tangan. Ada juga petani tembakau yang senang karena harga tembakaunya terjual. Tidak sedikit dari mereka adalah perempuan dan juga menjadi tulang punggung dari keluarganya. Oleh sebab itu SKT mesti terus berjaya. Karena ini juga bagian dari mempertahankan budaya. Budaya kretek tangan yang selama berpuluh-puluh tahun berada dalam tata kehidupan masyarakat. 

Baca Juga:  Beralih ke Produk Sigaret Kretek Tangan adalah Pilihan Bijak

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *