Setidaknya ada tiga musisi atau band Indonesia yang memasukkan nama rokok di dalam lirik atau judul lagu. Siapa saja mereka?
Saya pikir antara karya dan rokok adalah dua hal yang sulit untuk dipisahkan. Banyak karya hebat yang lahir dari seorang perokok. Rokok menjadi teman di saat situasi kreativitas mesti diaktifkan. Salah satunya ada pada ranah musik. Bukan hanya menjadi teman, tapi musisi/band ini justru memasukan kata rokok dalam lagu-lagu yang mereka buat.
3 Musisi atau Band Indonesia yang Memasukkan Kata Rokok di Dalam Lirik atau Judul
Beberapa musisi tersebut antara lain:
a. Track 8 – The Jeblogs
The Jeblogs menjadi salah satu band yang belakangan kerap dibicarakan dan kariernya sedang naik daun di skena musik Indonesia. Setidaknya diawali ketika mereka merilis album ‘Sambutlah’. Album itu berisikan 8 buah lagu antara lain “Bersandarlah”, “Pulang”, “Sambutlah”, “Lautan Api”, “Sebat Dulu”, “Ode Para Sisifus”, dan “Track 8”.
Adapun lagu yang memasukan unsur rokok terdapat pada nomor Track 8. Liriknya sebagai berikut:
Kilasan-kilasan kilometer 9, selalu datang terus menggonggong terus merongrong/ Seperti rokok terbakar di sela-sela jari, Kau dan aku berjalan mundur menuju akhir.
Lagu ini menurut penafsiran saya menjadi penyemangat di kala situasi sedang tidak baik-baik saja. Semacam memberi pelukan. kalau tidak percaya coba saja dengarkan dan resapi.
b. Rindu Sahabat – Iksan Skuter
Musisi kedua yang memasukan unsur rokok dalam lagunya adalah Iksan Skuter. Musisi kelahiran Blora ini boleh dibilang menjadi salah satu musisi yang paling produktif di era dewasa ini. Bagaimana tidak dirinya sudah memiliki 10 lebih album baik yang digarap sendirian maupun secara keroyokan (kompilasi).
Dari banyaknya lagu yang digarap oleh Iksan Skuter yang paling familiar antara lain, “Pulang”, “Bapak”, “Bingung” dan “Rindu Sahabat”. Lagu Rindu Sahabat yang menjadi lagu dengan memasukan unsur rokok di dalamnya.
Aku rindu saat-saat kita lewati panjangnya malam/ Menghisap rokok, nikmati kopi bicara tentang cinta dan mati.
Lagu “Rindu Sahabat” menceritakan bagaimana kerinduan seseorang terhadap kawan dekatnya. Bagaimana sahabat dekat menjadi teman cerita. Di antara cerita itu kopi dan rokok menjadi pelengkapnya. Cerita tentang kehidupan, cerita tentang cinta, dan juga mencaci rusaknya dunia.
c. Sebatang Rokok – Tony Q Rastafara
Siapa yang tidak kenal Tony Q Rastafara, musisi kawakan yang bermadzab Reggae yang sudah menciptakan banyak lagu terkenal. Beberapa lagu pilihan yang paling familiar antara lain “Don’t Worry”, “Witing Tresno”, “Republik Sulap”, dan lain sebagainya.
Di antara banyak lagu-lagu itu, Tony Q Rastafara juga menciptakan lagu yang berjudul “Sebatang Rokok”. Walaupun tidak ada kata “rokok” dalam lirik lagunya tapi lagu itu menceritakan tentang rokok. Bagaimana rokok menjadi teman. Berikut adalah liriknya,
Asap putih melayang layang layang
Berhembus dari mulut mulut yang hitam
Secangkir kopi hangat acap kali menemani
Kala nikmat menyambut pagi.
Itulah tiga musisi atau band Indonesia yang memasukkan kata rokok di dalam lirik atau judul. Ada penambahan lagi, kretekus?
- Hanya Orang Goblok yang Merokok Saat Berkendara - 8 November 2024
- Semua Masalah di Dunia ini Pasti Penyebabnya Rokok - 8 November 2024
- Yang Dilakukan Pemerintah terhadap Rokok Bukan Pengendalian Melainkan Penghancuran secara Pelan-pelan - 7 November 2024
Leave a Reply