Rokok Djarum 76 Filter Gold merupakan varian lain dari pendahulunya, yakni Djarum 76. Dengan menghadirkan rokok Djarum 76 Filter Gold, PT Djarum seperti ingin menyasar ke segmen yang lebih muda. Saat awal kemunculannya, satu bungkus rokok ini dibandrol dengan harga 14.000 rupiah saja. Namun sekarang harganya sudah mencapai 20.000 rupiah per bungkus.
Kehadiran rokok Djarum 76 di Indonesia mempunyai sejarah yang panjang. Walau memang, pada mulanya 76 hadir untuk menyasar segmen perokok tua (kisaran usia 30-50 tahun), namun kehadiran Djarum 76 Filter Gold ini jelas menambah warna baru dalam sektor Sigaret Kretek Mesin (SKM).
Bungkus rokok 76 filter ini juga pernah mengalami perubahan desain pada tahun 2017. Di tahun tersebut PT Djarum meluncurkan produk terbarunya, yakni Djarum Coklat Filter, maka agar bungkusnya tidak mirip, mereka mengubah warna bungkus rokok 76 Filter Gold ini menjadi mirip dengan seniornya yakni Djarum 76.
Dengan perubahan warna yang mirip dengan seniornya, tak sedikit pula orang yang sulit membedakan antara Djarum 76 reguler dengan Djarum 76 Filter Gold ini, meski sebenarnya terdapat beberapa perbedaan yang menonjol. Secara bungkus, 76 Filter Gold sedikit lebih tinggi dan lebih ramping. Kertas pembungkusnya juga berbeda, pada rokok ini sedikit lebih tebal. Terdapat detail yang lebih keren, seperti garis-garis tak beraturan yang menggunakan efek embos mengelilingi bungkusnya.
Soal rasa, bisa dibilang darasan dari rokok 76 filter ini masih sama dengan 76 yang reguler. Hanya saja tarikannya terasa lebih lembut karena terdapat filternya. Sensasi rasa fruity-nya masih mirip. Manis dan gurihnya masih terasa walau tidak senendang 76 yang reguler. Sensasi rasa spicy-nya juga cukup konsisten sejak awal bakaran.
Djarum 76 ini memang memiliki ciri khas rasa fruity yang terbilang menonjol dibanding rokok lain. After taste rokok ini pun lumayan nikmat di tenggorokan, tidak menimbulkan rasa pahit berlebih. Malah terdapat sedikit rasa manis yang tertinggal di lidah. Soal durasi hisapnya pun tidak terlalu lama, kurang lebih sekitar 12 menit per batang.
Untuk keseluruhan, rokok ini saya beri label recomended untuk kalian coba. Dengan harga yang tidak bisa dibilang murah, namun sensasi rasa yang kita dapatkan cukup nikmat. Tembakau serta cengkeh yang digunakan dalam rokok ini tentu bukan tembakau grade rendah. Bisa dinilai dari sensasi rasa yang nendang dan tidak hambar, serta tarikannya yang halus, ada kualitas di sana.
Soal citarasa, tentu rokok ini dapat bersaing dengan rokok full flavour lain seperti Djarum Super, Gudang Garam Surya, dan Magnum. Tapi, soal suka atau tidak suka, biarkan masing-masing lidah yang menentukan.
- Rumah Sakit Tembakau Deli, Satu-satunya Rumah Sakit yang Pakai Kata Tembakau - 29 December 2023
- Ketakutan Bea Cukai Riau Membongkar Gudang Rokok Ilegal - 20 December 2023
- Industri SKT Tidak Sekadar Tembakau, tapi Mata Rantai Ekonomi - 14 December 2023
Leave a Reply