Rekomendasi Rokok Enak untuk Pemula

Saya teringat ketika momen di saat pertama kali menghisap rokok. Kala itu usia saya sudah menginjak 18 tahun dan sedang mengenyam pendidikan di perguruan tinggi. Sebagai pemula saya tak langsung menemukan rokok yang enak dan cocok untuk dihisap. Semuanya membutuhkan proses.

Kretek tanpa filter adalah rokok pertama yang saya hisap kala itu. Otomatis langsung menimbulkan batuk dan rasa yang tak nyaman. Maklum, sebagai pemula hisapan kretek tanpa filter terlalu berat untuk saya.

Karena memang pengen merokok, akhirnya petualangan dalam mencari rokok yang enak dan cocok di cangkem pun dimulai. Untungnya tak membutuhkan waktu yang lama. Saat saya menemukan produk mild, saat itu pula saya menemukan kenikmatan dalam menghisap tembakau.

Sampoerna A Mild adalah rokok yang pertama kali membuat hati saya kepincut. Ukuran diameter batangnya yang tak besar berpengaruh juga pada tarikan rokok ini. Alhasil, merokok rasanya enak dan enteng sebagai pemula.

Nah, sebenarnya bukan hanya Sampoerna A Mild yang cocok untuk dihisap bagi perokok pemula. Ada produk-produk low tar low nicotine (LTLN) atau rokok genre Mild lainnya yang enak untuk dijadikan rokok reguler para pemula.

LA Lights adalah merek lain yang saya rekomendasikan. Secara rasa, rokok ini punya karakteristik yang kuat dan berbeda dari A Mild. Akan tetapi, jangan khawatir, tarikannya juga enteng dan ga bikin nyegrak kok.

Produk lainnya ada juga Djarum Black. Terserah mau memilih yang original atau yang cappuccino. Dua-duanya sama-sama enak. Tapi kalua mau rokok yang memiliki rasa buah-buahan, berbagai varian Esse cocok untuk para pemula hisap.

Asumsi saya, perokok pemula tak akan kesulitan dalam menghisap berbagai produk Esse. Varian rasanya banyak dan juga cocok untuk berganti-ganti rasa jika kalian bosan dengan yang itu-itu saja.

Saya kira berbagai merek tadi bisa menjadi rekomendasi rokok enak bagi para perokok pemula. Mengapa saya pilih merek-merek tersebut? Karena memang ya tarikannya enteng dan memiliki varian rasa yang beragam.

Kalau sudah nyaman merokok yang ringan-ringan, baru sesekali mencoba yang lebih berat. Tapi jangan langsung kretek tanpa filter. Bisa dimulai dari rokok full flavour dulu, seperti Djarum Super, Gudang Garam Filter, atau merek-merek lainnya yang serupa.